IMPLEMENTASIKAN TRI HITA KARANA, ROMBONGAN FBS TIRTAYATRA KE PURA SEGARA WUKIR KABUPATEN GUNUNG KIDUL YOGYAKRTA

PROJEK KOLABORASI ATAR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG DAN IWATE UNIVERSITY
Maret 15, 2023
UNDANG DIREKTUR SANKA HERITAGE ART YOGYAKARTA, ROMBONGAN FBS BELAJAR SITUS HINDU MELALUI PRAMBANAN
Maret 27, 2023
PROJEK KOLABORASI ATAR PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG DAN IWATE UNIVERSITY
Maret 15, 2023
UNDANG DIREKTUR SANKA HERITAGE ART YOGYAKARTA, ROMBONGAN FBS BELAJAR SITUS HINDU MELALUI PRAMBANAN
Maret 27, 2023

Tri Hita Karana menjadi pondasi kuat Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dalam mencapai tujuan yang ingin di capainya. Tri Hita Karana juga membingkai seluruh kegiatan yang hendak dilakukan. Hal ini tertuang dalam visi Undiksha yaitu Menjadi Universitas Unggul Berlandaskan Falsafah Tri Hita Karana di Asia pada  Tahun 2045. Fakultas Bahasa dan Seni melalui Tenaga Kependidikan (Tendik) beserta Pimpinan Dekanat melakukan kegiatan tirtayatra yang mana ini merupakan implementasi dari Tri Hita Karana yang di maksud. Pura Segara yang bertempat di Kabupaten Gunung Kidul-Yogyakarta adalah merupakan tempat dimana rombangan FBS melakukan tirtayatra. (26/03/23).

Kegiatan ini merupakan program tahunan dalam upaya pengembangan kompetensi diri tenaga kependidikan yang gayung bersambut dengan kegiatan Benchmarking di Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya Universitas Negeri Yogyakarta yang akan dilakukan keesokan harinya. Dalam kegiatan ini rombongan disambut oleh ketua KMHDI Kabupaten Gunung Kidul, Pemangku pura dan beberapa warga disekitar. Purwanto, selaku ketua KMHDI Kab. Gunung Kidul merasa sangat senang dapat dikunjungi oleh saudara dari Bali terlebih purwanto juga sesungguhnya merupakan alumni dari Undiksha. Orang yang akrab disapa mas Pur ini sempat menjelaskan sedikit sejarah mengenai pura Segara Wukir ini. “Perlu perjuangan dan pengorbanan yang cukup besar dalam mendirikan sebuah pura pada daerah yang bisa dikatakan minoritas” sambung Purwanto.

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Undiksha mengajak semua rombongan untuk belajar bagaimana pentingnnya sebuah tolerasi. Tolerasi yang mengajarkan bagaimana kebhinekaan bisa kita junjung seperti yang termuat dalam Pancasila. Pura yang terletak di Desa Ngobaran ini bisa dikatakan unik, disamping letaknya yang berada pada pinggir pantai, di sisinya terdapat berdiri sebuah masjib untuk umat muslim. Kegiatan diakhiri dengan sembahyang bersama dan pemberian dana punia untuk Pura.