FBS Gandeng Tiga Narasumber untuk Mewujudkan Visi dan Misi sebagai Pusat Keunggulan Bahasa, Seni, dan Budaya menuju IRUEL

Menuju IRUEL, FBS Gelar Diskusi Kelompok Terpumpun Revisi Program dan Anggaran Tahun 2024
Januari 26, 2024
AKAS dan Reakreditasi Menjadi Titik Fokus pada Pertemuan Gugus Kendali Mutu FBS
Januari 29, 2024
Menuju IRUEL, FBS Gelar Diskusi Kelompok Terpumpun Revisi Program dan Anggaran Tahun 2024
Januari 26, 2024
AKAS dan Reakreditasi Menjadi Titik Fokus pada Pertemuan Gugus Kendali Mutu FBS
Januari 29, 2024

FBS telah menjajagi wilayah binaan baik di dalam maupun di luar negeri. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ada tiga narasumber yang diundang dalam diskusi ini. Narasumber pertama adalah Gede Suteja, S.Pd. yang merupakan General Manager dari COMO Hotels & Resorts Ubud Bali. Suteja memaparkan materi tentang membangun kualitas kepemimpinan yang baik. Dalam diskusi ini, Suteja menjelaskan bagaimana seorang pemimpin harus mampu menjadi panutan, menginspirasi, dan memberikan pengaruh, serta mampu membuat keputusan untuk mencapai sebuah tujuan dalam hal ini membangun FBS menjadi pusat keunggulan bahasa, seni, dan budaya menuju Reputable University in Education and Leadership (IRUEL).

Narasumber kedua, FBS mengundang Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd. untuk memaparkan materi tentang arah kebijakan pengembangan program dan anggaran Undiksha di tahun 2025. Lasmawan mengajak FBS untuk berkompetisi dengan baik dalam menjalankan program-program ke depan. Dalam paparannya, beliau ingin di tahun 2025, FBS memperkuat program kerja sama di ASEAN dan lebih mematangkan lembaga di tingkat nasional. Lasmawan mengharapkan FBS dapat menyusun dan menjalankan program yang dapat mencapai kelima aspek IRUEL untuk membangun FBS serta Undiksha.

Narasumber berikutnya Wang Kai, merupakan perwakilan dari Hainan Nanguo Tropical Rainforest Tourism Development Co., Ltd., memaparkan tentang Desa Bali di Provinsi, Tiongkok. Desa ini nantinya akan menjadi tujuan FBS dalam merintis inisiasi kerja sama dengan pihak Hainan di Tiongkok untuk menjadikan Desa Bali di Tiongkok ini sebagai salah satu desa binaan dari FBS Undiksha pada level Asia. Semoga di tahun 2024, FBS Undiksha mampu mencapai visi dan misinya sebagai pusat keunggulan bahasa, seni, dan budaya menuju IRUEL.