Bulan Bahasa Bali 2024; FBS Wujudkan Hilirisasi Pengembangan Desa

Dalam rangka kegiatan Bulan Bahasa Bali yang jatuh setiap tahun di bulan Februari, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) bekerja sama dengan aparat pemerintah Desa Panji untuk melaksanakan kegiatan Bulan Bahasa Bali tahun 2024. Berbeda dari tahun sebelumnya, Bulan Bahasa Bali yang sedianya dilakukan hanya di sekitaran kampus, kini Fakultas Bahasa dan Seni melalui Jurusan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah melaksanakan kegiatan Bulan Bahasa Bali di luar kampus, tepatnya di wilayah Desa Panji, Sukasada. Hal ini sekaligus menjadi motivasi baru dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta mengimplementasikan ilmu dan kebudayaan di masyarakat luas secara nyata (05/02/24).

Kegiatan yang mengangkat tema “Karang Awak Tandurin” ini berlangsung di Wantilan Desa Panji Singaraja dan menyedot antusiasme dari masyarakat di sekitar. Turut diundang dalam kegiatan ini, Kepala Desa Panji, kelian adat, kelian desa, aparat pemerintah Desa Panji, Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum FBS, Ketua Jurusan BSID (Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah), Koorprodi Pendidikan Bahasa Bali, Koorprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, dosen BSID (Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah), serta fungsionaris HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) di lingkungan FBS Undiksha.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Panji, Jero Mangku Made Ariawan, S.ST.Par., M.B.A., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan keseriusan aparat pemerintah Desa Panji dalam melestarikan warisan Budaya Bali. Ia juga mengajak pihak kampus untuk bekerja sama ikut serta dalam memajukan desa melalui kegiatan akademik maupun nonakademik. Ditegaskan juga oleh Dekan FBS Undiksha yang diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum, Dr. I Putu Mas Dewantara , S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya bahwa kerja sama akan terus dilakukan mengingat potensi yang dimiliki oleh desa yang begitu besar sehingga sangat mendukung menghasilkan sebuah produk kolaborasi yang luar biasa.

Kegiatan Bulan Bahasa Bali ini akan berlangsung selama 2 hari, yaitu 5-6 Februari 2024. Hari pertama akan dilaksanakan kegiatan workshop digitalisasi aksara dan sastra Bali dan di hari kedua akan dilaksanakan kegiatan pameran budaya karya dari mahasiswa BSID serta pelatihan menari Bali untuk anak-anak.

Harapannya, melalui kegiatan Bulan Bahasa Bali akan tumbuh kesadaran akan pentingnya bahasa dan Budaya Bali di era modern saat ini sehingga masyarakat akan lebih awas dan mau ikut serta terus menjaga warisan Kebudayaan Bali ke depan. Dengan demikian, Bahasa Bali akan tetap ajeg dan peran Fakultas Bahasa dan Seni sebagai pusat kajian bahasa, seni, dan budaya dapat terlaksana dengan baik.