BERSAMA KITA BISA; FBS DAN SENAT BERKOLABORASI HASILKAN RENSTRA BERORIENTASI PADA KINERJA.

Tingkatkan Mutu Akademik – Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa UNS Jajagi FBS Undiksha
Desember 13, 2022
MICE Project, Tuntut Mahasiswa Jurusan Bahasa Asing Agar Lebih Profesional di Bidang Meeting, Incentive, Convention, dan Exhibition
Desember 23, 2022
Tingkatkan Mutu Akademik – Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa UNS Jajagi FBS Undiksha
Desember 13, 2022
MICE Project, Tuntut Mahasiswa Jurusan Bahasa Asing Agar Lebih Profesional di Bidang Meeting, Incentive, Convention, dan Exhibition
Desember 23, 2022

Renstra adalah sebuah naskah atau dokumen yang digunakan sebagai dasar acuan kerja bagi sebuah lembaga. Begitu juga dengan FBS Undiksha, keberadaan Renstra digunakan sebagai acuan dalam menentukan tindakan arah dan yang akan dilakukan kedepan. Tidak jarang, Renstra digunakan sebagai acuan atau patokan atas keberhasilan program yang sudah dijalankan. Seiring dengan perkembangan dan kebutuhan saat ini, perlu adanya pembaharuan dan penyempurnaan Renstra tersebut. Bertempat di Harris Hotel Kuta Galleria, Senin (19/12/2022). FBS Undiksha melalui Senat Fakultas Bahasa dan Seni melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) penyempurnaan Renstra Fakultas.

Dr. I Wayan Artika, S.Pd., M.Hum. selaku ketua panitia dalam kegiatan ini menyampaikan rasa terima kasih dan bangga kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, sehingga kegiatan berjalan dengan lancar. Lanjut Artika, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat karena dapat mengetahui kemajuan yang ditargetkan oleh FBS Undiksha yang selalu mendapatkan peninjauan kembali berdasakan perkembangan zaman. Turut diundang Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, M.Pd. sebagai narasumber pada FGD ini. Dalam papararannya, Dosen dari Universitas Sebelas Maret ini menyampaikan, hendaknya renstra dibuat secara kuantitatif bisa menjadi alat ukur yang jelas mengenai target yang akan dicapai. Beliau juga menyampaikan landasan dari renstra harus menyinggung Indikator Kerja Utama (IKU) itu sendiri dan bagaimana kontrak kinerja antara Rektor dengan Menteri.

Ketua Senat FBS Undiksha, Prof. Dr. Putu Kertinitiasih, M.A. menyampaikan FBS itu unik dan memiliki keistimewaan, dimana senat yang biasanya bertugas menyetujui usulan yang diberikan Fakultas, namun saat ini senat diberikan kepercayaan oleh pimpinan Fakultas untuk ikut menyempurnakan atau mendesain rencana strategis yang akan digunakan oleh Fakultas Bahasa dan Seni. “Renstra yang di rancang berorientasi pada kinerja dan harus terukur” tegas wanita yang sering di panggil Ibu Titik ini. Renstra ini dapat dijadikan sebagai laporan pertanggung jawaban dari Dekan kepada Rektor, seberapa jauh kinerja yang telah dilaksanakan. Renstra yang sudah terukur ini juga dapat dijadikan sebagai instrument atau dasar untuk akreditasi, tegas Titik.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh anggota Senat FBS, yang dibantu oleh tenaga fungsional madya dan muda serta staf tendik FBS Undiksha. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini, diakhiri dengan persembahyangan bersama di Pura Candi Narmada Denpasar yang juga sekaligus sebagai implementasi Tri Hita Karana yang menjadi Visi Undiksha. (fbs)