Efesiensi Waktu dan Dana, BEM FBS Gelar PKPJ Bersamaan

BEM FBS Undiksha 2018-2019 Kini Resmi Siap Mejalankan Program
Maret 13, 2018
BEM FBS Undiksha 2018-2019 Kini Resmi Siap Mejalankan Program
Maret 13, 2018

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni (BEMFBS) Undiksha menggelar Pelatihan Kepemimpinan dan Pelatihan Jurnalistik (PKPJ) pada Sabtu, 12 Maret 2018 di Agro Puncak Bukit Catu, Bedugul. Berbeda dari tahun sebelumnya yang digelar secara terpisah, kali ini kegiatan PKPJ diadakan bersamaan. Hal ini dilakukan karena terjepitnya waktu kegiatan dan juga dana yang minim. Namun, hal tersebut tidak merusak semangat panitia pelaksana untuk menggelar acara PKPJ yang berkualitas.
Pelatihan Kepemimpinan dan Pelatihan Jurnalistik BEMFBS Tahun 2018 dihadiri oleh seluruh pengurus BEMFBS dan juga tiga orang delegasi dari setiap Himpunan Mahasiswa Jurusan dan Program Studi di Fakultas Bahasa dan Seni. Tak hanya panitia dan peserta, acara yang dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan III Fakultas Bahasa dan Seni ini juga dihadiri oleh ketua organisasi mahasiswa di lingkungan Universitas Pendidikan Ganesha. Pelatihan Kepemimpinan dan Pelatihan Jurnalistik sesungguhnya adalah dua acara yang berbeda, namun dikarenakan terbatasnya dana dan waktu, acara ini akhirnya diselenggarakan secara bersamaan.

Dalam pelaksanaannya, PKPJ dibagi menjadi tiga sesi dalam satu hari. Sesi pertama diisi oleh Prof. Dr. I Made Sutama, M.Pd. sebagai narasumber Pelatihan Kepemimpinan BEMFBS 2018. Beliau memaparkan materi mengenai kepemimpinan yang berkualitas sehingga dapat memberikan pencerahan kepada seluruh peserta mengenai kepemimpinan.

Sesi kedua dilaksanakan Pelatihan Jurnalistik yang dinarasumberi oleh I Dewa Gede Budi Utama, S.Pd.,M.Hum. Pada sesi ini, narasumber menjelaskan pentingnya suatu publikasi dalam sebuah kegiatan dan dasar-dasar membuat berita khususnya seputar kegiatan BEMFBS.

Dana dari kedua acara ini diperoleh dari Kas BEMFBS dan iuran peserta PKPJ yang masih terlampau minim. Meskipun demikian, acara ini tetap dikemas secara berkualitas dan menyenangkan tanpa menghilangkan tujuan dari kegiatan PKPJ. Kegiatan ini diharapkan dapat membentuk karakter pemimpin serta meningkatkan kualitas dan solidaritas sesama organisasi mahasiswa di lingkungan Fakultas Bahasa dan Seni.

Sesi ketiga merupakan kegiatan  mancakrida atau outbond yang diisi oleh para demisioner SMFBS dan BEMFBS yang secara sukarela datang untuk mengisi acara. Pada sesi ini, para demisioner membagi diri untuk menjaga beberapa pos yang mereka sediakan yang akan dikunjungi oleh kelompok peserta PKPJ secara bergantian untuk melakukan permainan yang telah ditentukan. Sesi ini bertujuan untuk mepererat hubungan antarpeserta PKPJ dan juga demisioner pengurus BEMFBS.

Selain kegiatan outbond, kegiatan api unggun yang diadakan malam harinya pun juga turut mempererat hubungan antar peserta PKPJ dan demisioner. Udara dingin kawasan Bukit Catu membuat seluruh peserta berkumpul dan berbagi kehangatan bersama pada acara api unggun.

Pelaksanaan kegiatan PKPJ 2018 ini ditutup pada Minggu 13 Maret 2018 oleh Pembimbing Kemahasiswaan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni, I Dewa Gede Budi Utama, S.Pd.,M.Hum., yang mana sebelum acara penutupan, peserta lebih dulu melaksanakan senam dan pembersihan bersama.